Senin, 07 Januari 2019

Kasir dalam Tiga Sudut Pandang

       Berbicara tentang kasir, dibenak kita langsung kepikiran restoran, supermarket, cafe, toko pakaian, toko buku, warteg dan lain sebagainya. Wajar saja karena tempat tersebut adalah umum di lingkungan kita dan pasti memiliki kasir sebagai tempat terakhir kita untuk melakukan transaksi. Tahukah kamu apa itu kasir? Menurut kamus KBBI, kasir adalah pemegang kas (uang) yang bertugas menerima dan membayarkan uang. Jadi kasir itu tidak terlepas dari yang namanya uang, tiap hari kerjaanya urus-urus uang melulu. Menjadi seorang kasir punya suka dan duka tersendiri, sukanya tiap hari bisa megang-megang uang tapi awas godaanya banyak broh, jangan mentang-mentang kerjaanya megang uang lalu kita seenaknya memperlakukannya. Walaupun kerjaannya demikian tapi uang itu bukan milik kita. Maka tidak salah kalau point utama bagi perusahaan ketika mencari kasir adalah orang-orang yang jujur, bukan orang pintar, orang pintar banyak yang tidak jujur. Lihat saja negeri ini banyak petinggi-petinggi negara yang korup gegara dibutakan rupiah. Dukanya menjadi kasir cuman 1 (satu), jangan sampai selisih.
        Mungkin kita belum pernah kepikiran kalau kasir bukan di tempat-tempat seperti yang dijelaskan diawal, namun di perusahaan-perusahaan besar juga memiliki kasir seperti perusahaan otomotif, perbankan, pembiayaan, asuransi dan industri besar lainnya. Jawabannya simple karena perusahaan dalam mengelolah roda perputaran uang harus ada yang mengurusnya, tidak lain dan tidak bukan adalah kasir. Ingat yahh kasir. Tidak sedikit perusahaan bangkrut gara-gara kasir loh, misalnya kasirnya tidak jujur atau kasirnya tidak kompoten dibidangnya, makanya selain sifat jujur umumnya perusaahaan mencari kasir dari kalangan yang memiliki latar pendidikan ekonomi, sebut saja akuntansi. Oyah penasaran jobdesknya kasir seperti apa? Yapss, berikut saya share pengalaman pribadi waktu menjadi kasir di 3 (tiga) instansi yang berbeda.

1. Perusahaan Peternakan (Commercial Poultry)


        Setelah saya menyelesaikan pendidikan ditahun 2015 kemarin, ditahun itu juga saya dapat penawaran kerja di perusahaan commercial poultry, pada PT. Ciomas Adisatwa (Japfa Group) dengan posisi admin sales. Namun berselang beberapa bulan kemudian saya dipindahkan ke posisi kasir karena orang yang ditugaskan pada posisi kasir sebelumnya ditemukan kejanggalan oleh perusahaan dalam wewenangnya. Saya senang diamanahkan posisi ini artinya perusahaan memberikan kepercayaan kepada saya untuk mengolah keuangan perusahaan, dalam hal karir tinggal selangkah lagi bisa menjadi kepala FAU (Financial & Accounting Unit).

        Sekilas mengenai PT. Ciomas Adisatwa adalah perusahaan kemitraan dibawah naungan Japfa grup yang bergerak dalam bidang commercial poultry (perunggasan), kemitraannya terletak pada kerjasama antar perusahaan (inti) dengan peternak (plasma) untuk mendapat keuntungan bersama. Perusahaan akan menyuplai plasma dengan bibit ODC (anak ayam), pakan dan obat-obatan untuk dilakukan proses budidaya lebih lanjut dan hasil akhirnya akan dihitung melalui perhitungan RHPP (Rekapitulasi Hasil Pemeliharaan Peternak).

        Beberapa tugas yang saya emban pada saat menjadi kasir diperusahaan ini adalah:
  • Menerima setoran bakul, bakul adalah nama lain dari customer/pelanggan. Istilah bakul umumnya digunakan pada perusahaan dibidang commercial poultry. Sebelum bakul melakukan pembelian  ayam, bakul harus memeliki saldo di perusahaan untuk memperoleh DO (delivery order). Selanjutnya jika sudah mendapat DO, bakul langsung ke peternak untuk memanen ayam dengan bobot dan jumlah yang sesuai tertera pada DO
  • Membayar setiap kegiatan operasional perusahaan, misalnya pembayaran uang makan dan transport karyawan, lembur karyawan, pembelian ATK dan perlengkapan kantor, bayar listrik dan telepon perusahaan 
  • Menginput jurnal atas setiap transaksi yang terjadi, baik kas masuk maupun kas keluar ke dalam system dengan membedakan antara kas operasional dan kas penjualan. Kas operasional digunakan untuk kegiatan operasional perusahaan termasuk kas kecil sedangkan kas penjualan digunakan dalam hal penjualan ayam 
  • Melakukan penyetoran uang ke bank yang kerja sama dengan perusahaan 
  • Mengecek internet banking jika transaksi yang terjadi lewat rekening bank, serta membuat laporan rekonsiliasi bank
  • Membuat laporan cashopname setiap hari, setiap minggu, dan bulan untuk menyesuaikan antara jumlah fisik uang dengan yang tercantum pada system
  • Membayar RHPP peternak dengan cek atau tunai jika nominalnya kecil .

2. Perusahaan Otomotif

Tahun 2016 saya memutuskan untuk resign dari perusahaan pertama dengan alasan tertentu. Hingga pada tahun 2017 saya melamar di perusahaan otomotif terbesar wilayah Indonesia Timur, PT. Toyota Hadji Kalla. Setelah melalui beberapa tes, alhamdulilah saya di terima kerja di perusahaan tersebut dengan posisi kasir. Sekali lagi kasir. Hehe..
Sedikit berbicara mengenai perusahaan ini, adalah perusahaan dibawah manajemen orang No. 2 Indonesia saat ini, Drs. Jusuf Kalla. Kalla group memiliki berbagai macam sektor salah satunya dalam sektor otomotif yaitu Toyota. PT. Toyota Hadji Kalla kegiatan utamanya melakukan penjualan terhadap mobil merek Toyota mulai dari low class hingga yang high class, sebut saja alphard. PT. Hadji Kalla memiliki pangsa pasar otomotif terbesar di wilayah Indonesia Timur, hampir setiap pulau, tiap provinsi bahkan tiap kabupaten/kota memiliki cabang toyota. Selain penjualan perusahaan ini juga menyediakan jasa service, spare part dan suku cadang. 
Selama menjadi kasir di PT. Hadji Kalla, beberapa tugas yang saya jalani sebagai berikut:
  • Menyiapkan modal berupa uang pecahan kecil untuk jasa service
  • Menerima setoran uang berupa tanda jadi maupun pelunasan terhadap pembelian unit mobil dari customer 
  • Menerima pembayaran customer terhadap jasa service mobil maupun penjualan part mobil 
  • Mengecek internet banking jika jasa dan penjualan dilakukan melalui rekening bank 
  • Membayar/ mengembalikan uang tanda jadi customer jika terjadi pembatalan pembelian unit mobil 
  • Membayar setiap kegiatan operasional perusahaan, misalnya pembayaran uang makan, pembelian ATK dan perlengkapan kantor, bayar pajak, bayar listrik dan telepon perusahaan serta segala kegiatan operasional perusahaan lainnya 
  • Mencatat segala transaksi penerimaan dan pengeluaran kas baik tunai maupun non tunai kedalam jurnal akuntansi melalui system 
  • Melakukan cash opname harian dan cash opname bulanan terhadap fisik uang dengan catatan pada system. Cash opname harian dilakukan setiap hari pada saat kantor mau tutup yang dilakukan bersama dengan Kepala Administrasi (ADH). Adapun Cash Opname bulanan dilakukan pada awal bulan bersama tim audit dari kantor pusat. Tujuan dilakukan cash opname untuk  menghindari adanya selisih antara fisik uang dengan catatan pada system 
  • Bertanggung jawab terhadap fisik uang dengan mengamankan uang ke dalam brankas dan melakukan penyetoran ke bank jika terjadi penumpukan uang dalam brankas
        Itulah tugas-tugas saya selama menjabat sebagai kasir di perusahaan otomotif sebelum memutuskan untuk resign pada akhir 2017 karena diterima kerja di Bank Sentral. Seperti apa tugas saya di Bank Sentral? Kasir lagi kah? Temukan jawabanya pada point berikut ini.

3. Bank Sentral 

        Awal tahun 2018 saya memulai karir di Bank Indonesia. Sungguh anugerah yang luar biasa dari Yang Maha Kuasa diterima kerja pada lembaga yang merupakan impian bagi sejuta massa di penjuru tanah air Indonesia. Melalui perjuangan yang cukup panjang dan beribu doa yang kulangitkan saya mengawali karir di BI sebagai Kasir. Yassss Kasir. Bukannya teller? Iya kasiirr. 
        Bank Indonesia adalah bank sentral Republik Indonesia sesuai dengan amanat dalam pembukaan UUD 1945. Bank Indonesia memiliki tujuan utama yaitu memelihara dan menjaga kestabilan nilai rupiah yang diukur dalam 2 aspek yaitu, nilai rupiah terhadap harga barang dan jasa yang tercermin dari inflasi serta nilai Rupiah terhadap mata uang asing yang tercermin terhadap nilai tukar rupiah. Dalam hal pengedaran uang Rupiah adalah tugas pokok dari seorang kasir.
       Kasir pada bank sentral memiliki jobdesk yang sangat berbeda dengan kedua perusahaan tempat saya bekerja sebelumnya. Ini karena BI adalah lembaga non profit, jika sebelumnya saya sebagai kasir menerima, mengeluarkan  lalu menyetorkan uang ke bank, berbeda dengan di BI. Pada BI lebih daripada itu, costumer Bank Indonesia bukan lagi masyarakat umum tapi bank komersil di Indonesia. Kasir pada BI terbagi dalam 3 unit dengan tugas yang berbeda yaitu Unit Layanan dan Administrasi Kas (LAK), Unit Pengolahan Uang (PU) dan Unit Distribusi Uang (DU). Hampir tiap hari kasir di rolling pada unit yang berbeda, berikut tugas kasir pada bank sentral:
  • Menyiapkan modal penarikan bank dan non bank, modal penukaran dan modal pengolahan uang
  • Menerima setoran bank dan membayarkan uang kepada perbankan sesuai dengan rencana penarikan
  • Menerima dan mengeluarkan uang kepada pegawai yang berhubungan dengan kegiatan operasional lembaga
  • Melayani penukaran uang lusuh, rusak dan uang yang ditarik dari peredaran setiap hari kerja pada loket penukaran. Penukaran uang pecahan besar ke uang pecahan kecil dapat dilakukan melalui kas keliling dalam kota, luar kota dan antar pulau
  • Melakukan sosialisasi Ciri-ciri Keaslian Uang Rupiah terhadap masyarakat umum
  • Menyortir uang rupiah dengan manual dan melalui mesin
  • Meracik uang yang tidak layak edar
  • Mengedarkan rupiah layak edar di seluruh nusantara 
  • Membukukan dan mengarsip segala transaksi yang terjadi kedalam sistem administrasi kas.
Demikianlah seluk beluk seorang kasir. Selalu menjaga dan meningkatkan keimanan karena menjadi kasir banyak godaan. Uang yang kita pegang bukanlah milik kita, ini mengajarkan kepada saya bahwa semua yang kita punya saat ini hanyalah titipan dari Allah Swt. tidak ada yang perlu disombongkan. Menjadi kasir tidak mengenal batas sabar dalam kepusingan, meskipun terjadi selisih, ini kode bagi kamu bahwa kasir adalah pilihan yang tepat untuk dijadikan pendamping hidup karena kehilangan nol aja pusing apalagi kehilangan kamu.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar